ABSTRAK

Tifani (65140075), Tingkat Kesulitan Keuangan Diprediksi Oleh Arus Kas Dan Leverage Dengan Intensitas Modal Sebagai Pemoderasi
Tingkat kesulitan keuangan merupakan kondisi dimana keuangan perusahaan dalam keadaan tidak sehat atau krisis. Penelitian ini bertujuan untuk menguji adanya pengaruh arus kas dan leverage dalam memprediksi tingkat kesulitan keuangan yang dimoderasi oleh intensitas modal pada PT. Indah Karya (Persero). Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Untuk mengkaji hal tersebut digunakan Laporan Keuangan Triwulan tahun 2013-2017. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aruh kas mempunyai pengaruh negatif dan signifikan dalam memprediksi tingkat kesulitan keuangan, leverage (debt to asset ratio) mempunyai pengaruh positif dan tidak signifikan dalam memprediksi tingkat kesulitan keuangan, intensitas modal mempunyai pengaruh negatif dan tidak signifikan dalam memoderasi pengaruh arus kas terhadap tingkat kesulitan keuangan dan intensitas modal mempunyai pengaruh positif dan tidak signifikan dalam memoderasi pengaruh leverage dalam memprediksi tingkat kesulitan keuangan. Secara simultan arus kas dan leverage dalam memprediksi tingkat kesulitan keuangan yang dimoderasi oleh intensitas modal secara bersama – sama berpengaruh signifikan terhadap kondisi tingkat kesulitan keuangan PT. Indah Karya (Persero). Hasil lain yang ditemukan pada penelitian ini adalah adanya variabel intensitas modal dalam memoderasi leverage memiliki pengaruh paling kuat dalam memprediksi tingkat kesulitan keuangan perusahaan yang dilihat dengan menggunakan penilaian total assets to sales dan debt to asset ratio. Dengan hasil tersebut, maka perusahaan dapat memanfaatkannya sebagai pendeteksian dini dalam menghadapi kesulitan keuangan.
Kata kunci : Arus Kas, Leverage, Intensitas Modal, Tingkat Kesulitan Keuangan