ABSTRAK
Kebudayaan di Indonesia mempunyai banyak kebudayaan fisik, salah satunya rumah adat. Demikian masyarakat Seuweu-Siwi Lebakwangi Batukarut yang mempunyai situs Bumi Alit Kabuyutan sebagai simbol budaya yang terus dijaga secara turun – temurun sejak rumah tersebut berdiri. Pada perkembangannya modernisasi di Indonesia terus meluas, hal tersebut tak jarang mengikis kearifan lokal yang ada di Indonesia khususnya dikalangan masyarakat adat yang mempunyai beragam kebudayaan. Masyarakat Seuweu-Siwi Lebakwangi Batukarut juga merupakan masyarakat yang terbuka dengan perkembangan zaman. Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna – makna yang terkandung dalam rumah Adat Bumi Alit Kabuyutan. Serta mengetahui bagaimana makna tersebut berperan didalam era modern. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan studi etnografi. Teknik wawancara yang digunakan yaitu observasi terus terang, wawancara semi terstruktur dan studi pustaka. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa rumah adat tersebut mempunyai makna – makna yang penuh dengan nilai - nilai kehidupan yang berfungsi sebagai pedoman hidup masyarakat Seuweu-Siwi Lebakwangi Batukarut. Jika makna – makna tersebut tetap dipegang erat dan diterapkan dalam kehidupan sehari - hari di era modern ini, masyarakat Seuweu-Siwi Lebakwangi Batukarut percaya bahwa hal tersebut akan menyaring pengaruh negatif dari modernisasi dan justru akan membawa kehidupan kearah yang positif.
Kata Kunci : Makna, Rumah Adat, Nilai Budaya.