Abstrak

Pada krisis COVID-19 yang terjadi di awal tahun 2020, dampak yang ditimbulkan
sangat signifikan bagi industri pariwisata dan transportasi. Sehingga, upaya
preventif untuk menanggulangi dampak yang diakibatkan dari resiko COVID-19
terlalu besar. Hal ini membuat salah satu perusahaan biro perjalanan yang
menyediakan jasa travel agent online maupun offlline menyiapkan beberapa
strategi untuk meningkatkan penjualannya kembali di tengah pandemi COVID-19
ini, salah satunya yaitu Biro Perjalanan. Perusahaan tour & travel yang ada di
Tasikmalaya diharapkan sebagai ujung tombak untuk mendatangkan wisatawan
sesuai dengan target yang telah ditetapkan diharapkan mampu bertahan dan
berinovasi diatas serangan badai virus corona dengan menggunakan strategi yang
tepat dalam memasarkan paket wisata, oleh karena itu strategi dalam usaha harus
dapat digerakkan dengan cepat dan penuh kreasi sehingga dapat bangkit dan
membangun pariwisata dan perusahaannya dengan segera. Tujuan penelitian ini
untuk mengetahui bagaimana Mengetahui tingkat penjualan Oceana Tour and
Travel sebelum dan seteleah pandemi COVID-19 dan mengetahui strategi bisnis
Oceana Tour and Travel di tengah pandemi COVID-19. Penelitian ini
menggunakan metode kualitatif deskriptif. Adapun Teknik penelitian
menggunakan teknik dokumentasi, observasi dan wawancara. Dari hasil penelitian
ini dapat ditarik kesimpulan bahwa tingkat penjualan paket wisata Oceana Tour
and travel engalami penurunan sejak 2 tahun terakhir selama COVID-19
menyerang dan Oceana Tour and travel mempunyai strategi bertahan di tengah
pandemi COVID-19 ini dengan membuka layanan logistik.