Abstrak

Pegawai merupakan salah satu aset terbesar dari sebuah perusahaan. Jadi
penting bagi perusahaan untuk membuat pegawai senang didalamnya. Karena ini
jelas akan mempengaruhi kinerja karyawan apakah mereka memberikan kinerja
terbaik mereka. Peningkatan mutu kinerja karyawan merupakan salah satu masalah
urgen dan dipandang perlu untuk mendapatkan perhatian dan penanganan yang
serius dari berbagai pihak yang terkait. Hal ini berhubungan erat dengan
kepemimpinan dalam sebuah perusahaan. Selain itu, di dalam meningkatkan mutu
karyawan harus memperhatikan seluruh aspek di sebuah perusahaan baik input,
proses, maupun outputnya.
Keberhasilan sebuah perusahaan atau bisnis menjadi lebih berkembang dan
mengasilkan keuntungan salah satunya dipengaruhi oleh keberhasilan dari para
pengelola Lembaga tersebut. Kemampuan pemimpin untuk mengoptimalkan
sumber daya yang dimiliki baik itu sumber daya manusia, modal dan aset yang telah
dimiliki Lembaga tersebut. Mutu karyawan dipandang perlu untuk mengadakan
pembenahan dan perubahan diberbagai sektor diantaranya kepemimpinan dan
manajemen. Keberhasilan sebuah perusahaan hanya akan mampu dijalankan
manajemen yang efektif, manajemen yang efektif hanya dapat dijalankan oleh
kepemimpinan yang profesional. Hal-hal yang perlu dilakukan oleh pemimpin
sebagai manajer yaitu: merencanakan dan mengevaluasi, mengorganisasikan,
pengarahan dan pengawasan, dan monitoring evaluasi yang berkesinambungan
untuk aksi selanjutnya.
Penelitian ini mendiskripsikan tentang peranan kepemimpinan dalam
meningkatkan mutu kinerja karyawan yang diterapkan di di Perusahaan Terbuka
Pabrik Gula Rajawali II Unit Pabrik Gula Subang ( PT PG Rajawali II Unit PG
Subang ) dengan rumusan masalah penelitiannya: Bagaimana peranan
kepemimpinan dalam meningkatkan mutu kinerja karyawan. Bagaimana upaya
kepemimpinan dalam meningkatkan mutu kinerja karyawan. Faktor – Faktor apa
yang menjadi pendukung dan penghambat dalam meningkatkan mutu kinerja
karyawan
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis
fenomenologic naturalistic . Data penelitian diperoleh dengan teknik pengamatan
terlibat, wawancara mendalam dan dokumentasi. Key informan dalam penelitian
ini, Kepala Unit dan karyawan