ABSTRAK

Personal hygiene adalah upaya kesehatan dengan cara memelihara dan melindungi
kebersihan dari suatu kondisi penyakit. Hygiene dapat dilakukan oleh individu
untuk menjaga kebersihan pribadinya agar terhindar dari penyakit. Perilaku cuci
tangan dipengaruhi oleh banyak faktor, diantaranya faktor pengetahuan, sikap,
sarana fasilitas cuci tangan, peran guru, serta faktor teman sebaya. Dukungan teman
sebaya dapat menolong anak mengambil keputusan untuk melakukan perilaku
tertentu, termasuk cuci tangan pakai sabun (CTPS). Teman sebaya terbentuk pada
anak-anak yang seumuran dan memiliki rasa akrab yang relatif tinggi dalam
kelompok sehingga memudahkan proses berkomunikasi. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui hubungan dukungan teman sebaya pada anak usia sekolah di
SDN 188 Bandung Baru Ciumbuleuit Bandung. Jenis penelitian yang digunakan
adalah korelasional dan menggunakan desain cross sectional study dengan populasi
seluruh siswa usia 9-12 tahun sebanyak 390 siswa. Sampel yang digunakan
sebanyak 195 siswa yang diambil dengan Teknik stratified random sampling.
Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Data univariat dianilisa dengan
presentase dan analisa bivariat menggunakan uji korelasi Rank Spearman. Hasil
penelitian menunjukan bahwa dukungan teman sebaya dengan perilaku cuci tangan
sebagian besar baik (56.4%) atau 110 responden, perilaku cuci tangan menunjukan
bahwa sepenuhnya baik (50.3%) atau 98 responden. Dan hubungan dukungan
teman sebaya dengan perilaku cuci tangan diperoleh nilai p value 0,000 (p value
0