Abstrak

Perilaku positif yang konsisten pada anak merupakan tanggung jawab orang tua khususnya ibu.
Dalam membentuk perilaku positif khusunya perilaku disiplin pada anak, ibu dihadapkan pada
pilihan metode komunikasi yang digunakan. Komunikasi persuasi merupakan salah satu metode
dalam membentuk perilaku disiplin di rumah pada anak. Penelitian ini bertujuan melihat
bagaimana komunikasi persuasi ibu dan anak dalam membentuk perilaku disiplin yang
dilaksanakan anak atas kesadarannya sendiri dan mampu konsisten dalam pelaksanaanya.
Melalui penelitian kualitatif dengan pendekatan interaksi simbolik, peneliti menginterpretasikan
semua data-data penelitian, sehingga mendapat hasil penelitian berdasarkan tujuan penelitian.
Pemahaman perilaku disiplin di rumah pada anak berasal dari upaya ibu dalam membentuk
perilaku disiplin tanpa menggunakan paksaan, kekerasan dan juga sanksi-sanksi. Upaya ibu dan
pelaksanaan berperilaku disiplin pada anak dipengaruhi oleh pemaknaan dari keduanya dan
peneliti menyimpulkan komunikasi persuasi ibu dan anak dalam membentuk perilaku disiplin di
rumah pada anak mampu membuat anak melaksanakannya tanpa merasa terbebani dan tidak
terpaksa melaksanakannya.